Antara kuliah, pacaran dan perlakuan kasar dari keluarga

Leave a Comment
pacaran dilarang keluarga
Assalamualaikum ka, maaf sebelum nya menggangu. Saya ingin berkonsultasi tentang masalah yg sedang saya hadapi
 Pertama" masalah yang saya hadapi yaitu saya cuti kuliah ga bilang" dan saya pura" kuliah ka.. saya cuti kuliah karna saya gaada biaya kuliah, saat itu saya dikasih uang 3 jta. Tpi persemesternya 3.5 jta, lalu kaka saya tiba" minjem uang itu 500 untuk smoothing rambut, lalu uang tu sisa 2.5 jta. Ntah knpa uang itu belum di ganti", saya tidak bilang bahwa uang itu uang yg di titipkan untuk kuliah.. saya mau nagih da ga enak ke kaka sendiri, lalu uang itu terpakai lagi untuk keperluan kuliah saya saat saya sdng menjalani smstr ke 3.. ga kerasa uang itu habis, lalu saya mengambil langkah untuk cuti dan bekerja tujuan nya untuk mengganti uang tsb.. tiba" saat saya lagi duduk kaka saya langsung memukuli saya, mencubit saya, menjenggut saya, mencaci maki.. pada saat itu posisi saya habis nganter pacar saya untuk sidang sim, saya sudah minta izin ke tante dan demi alloh saya berkata jujur bahwa sayamengantar pacar saya dan kita makan.. lalu kaka saya bertanya siapa yg bayarin, ya saya bilang bahwa pcr saya yg bayarin. Kaka saya mengira bahwa pacar saya morotin uang saya, dengan sangat sedihnya saya berkata dlm hati bahwa pacar saya tidak seburuk itu, pacar saya malah selalu ada buat saya, selalu membantu saya, dan jika saya yg membayar makanan dia selalu menolak.. tapi bagaimana lagi. Saya tidak bisa membela diri saya, jika saya berucap berarti saya membantah.. saya hanya bisa menangis kaka yg saya sayangi tega seperti itu, saya berbohong juga karna saya tidak mau merepotkan atau menyusahkan siapa pun, apalagi saya harus meminta uang kepada kaka saya yg saat itu posisinya sudah keluar kerja dan masih mrncari" kerjaan lain, saya tau bahwa kaka saya masih banyak kebutuhan dan keinginan oleh karna itu saya tidak mau mereka tau bahwa saya membutuhkan uang, minta ke tante saya juga ga mungkin. Tante saya selalu cerita bagaimana kesulitan dlm membayar beban" nya dan membiayai anak" nya, sakit sekali rasanya di pukul seperti itu. Dulu saat almarhumah mamah saya masih ada, beliau selalu melindungi saya jika saya hampir di pukul oleh kaka saya. Tapi sekarang begitu hina nya saya di mata mereka, ya alloh rasanya saya sufah tidak sanggup bertahan seperti ini :(
Saya harus bagaimana ka?

dari Syntia

Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh
Ananda Syntia yang baik, pada prinsipnya semua masalah bisa dikomunikasikan. Bilamana menutupi masalah sama dengan menumpuk masalah yang tiada akhir. Sejak awal berterusteranglah kepada keluarga tentang masalah yang Ananda hadapi. Karena walau bagaimanapun Ananda masih dalam tanggungan keluarga.

Untuk sekarang fokus kepada kuliah dahulu. Pacaran selain dilarang dalam agama juga banyak menyita waktu, tenaga dan fikiran.

Demikian jawaban dari kami, semoga bisa membantu.

Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 comments:

Post a Comment